Waspada! Polda Kepri Gelar Operasi Pekat Seligi 2025, Premanisme dan Pelaku Kejahatan Akan Ditindak Tegas
Batam – sidikfokus.id – Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) kembali menggelar Operasi Pekat (Penyakit Masyarakat) Seligi 2025 yang berlangsung mulai 1 Mei hingga 14 Mei 2025. Operasi ini dilaksanakan secara intensif di seluruh wilayah hukum Polda Kepri dalam rangka menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif, dengan fokus utama pada pencegahan dan penindakan aksi premanisme.
Kapolda Kepri, Irjen Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H., melalui Kepala Bidang Humas Polda Kepri, Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si., menyampaikan bahwa operasi ini melibatkan 320 personel gabungan yang terdiri dari 95 personel Polda Kepri dan 225 personel dari jajaran Polres dan Polresta.
“Penanganan premanisme tidak dilakukan secara terpisah, tetapi terintegrasi dalam Operasi Pekat yang mencakup upaya preemtif, preventif, penegakan hukum, serta kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD). Penegakan hukum dilakukan secara tertutup tanpa apel gelar pasukan terbuka,” jelas Kombes Pol. Zahwani.
Sasaran prioritas dalam Operasi Pekat Seligi 2025 meliputi pemberantasan premanisme dan pungutan liar (pungli), peredaran narkoba, perjudian baik konvensional maupun online, minuman keras ilegal, prostitusi, dan kejahatan jalanan lainnya yang meresahkan masyarakat.
Lokasi-lokasi rawan seperti pelabuhan, pasar, pusat keramaian, tempat hiburan malam, serta permukiman padat penduduk menjadi titik fokus pengawasan selama pelaksanaan operasi.
Kabidhumas menegaskan bahwa meskipun operasi ini akan berakhir pada 14 Mei, komitmen Polda Kepri dan seluruh jajaran Polres untuk memberantas segala bentuk gangguan kamtibmas tidak akan surut.
“Polri akan terus hadir dan siaga di tengah masyarakat. Tidak ada ruang bagi pihak-pihak yang mencoba mengganggu keamanan, terlebih yang berpotensi merusak sektor strategis seperti investasi dan pariwisata yang merupakan penopang pembangunan di Kepri,” tegasnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dengan segera melaporkan setiap praktik premanisme atau bentuk penyakit masyarakat lainnya.
“Polri berkomitmen menjaga keamanan secara terukur dan berkelanjutan, serta terus menjalin sinergi dengan seluruh elemen masyarakat demi terciptanya Kepulauan Riau yang aman, nyaman, dan kondusif,” ujar Kombes Pol. Zahwani.
Terakhir, ia mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan layanan Call Center 110 dan mengunduh aplikasi Super Apps Polri guna mendapatkan layanan kepolisian yang cepat, mudah, dan terpadu.(Nursalim Turatea/Yti).